rio febrian |
Di dalam album tersebut, ada 10 lagu karya musisi besar yang pernah berjaya itu adalah Angin Malam, Mimpi Sedih, Kharisma Cinta (feat Margareth), Layu Sebelum Berkembang, Hati Yang Terluka, Before You Go, Mawar Berduri, Bahasa Cinta, Kasihmu Kasihku, dan Mungkinkah.
"Karena gue seneng sama semua lagu dalam album ini. Memang 10 lagu yang gue pilih, pilihan sendiri. Karena ini lagu-lagu yang perlu didengarkan lagi di era sekarang. Sangat berpotensi dan hits di eranya, beri warna bagi musik Indo dari awal sampai sekarang. Jadi bisa didengarkan di era sekarang," ucap Rio di Prive Club, FX Sudirman, Senin (17/12) malam.
Rio menambahkan, musik 80-an itu tidak rumit, liriknya indah, dan harus diakui, bahwa karya-karya tersebut telah memberi pengaruh besar bagi perkembangan musik Indonesia selanjutnya.
Terinspirasi hal tersebut, pria yang lahir di Jakarta, 25 Februari 1981 ini pun membuat album yang memorable, evergreen, dan diharapkan jadi jembatan bagi penikmat musik generasi lama dan baru. Di album ini, Rio menggandeng Pay sebagai music director.
"Ini album udah buat lumayan panjang, setahun untuk menyelesaikan. Persiapan dari mulai kumpulkan lagu yang di-recycle, jadi 10 lagu. Emang pengen banget bikin sesuatu yang baru dengan materi lagu 80-90an," tukas Rio
0 comments:
Post a Comment